Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-4)

Kamis, 02 Mei 2019 - 15:13 WIB
Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-4)
Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-4)
A A A
Bulan suci Ramadan merupakan bulan istimewa karena di dalamnya banyak barokah dan kebaikan yang tak dimiliki bulan-bulan lainnya. Allah dan Rasul-Nya memuliakan Ramadan dan menjadikan bulan tersebut sebagai penghulu dari segala bulan. (Baca Juga: Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-1))

Bagi umat Islam yang akan menjalani ibadah puasa Ramadan dianjurkan menyiapkan diri dan menyambutnya dengan hati gembira. Ibarat seseorang yang akan mendapat hadiah terindah, tak cuma penampilan yang harus diperbaiki, hati dan bekal amalan juga perlu disiapkan. (Baca Juga: Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-2))

Al-Hafidz Ibnu Hajar al-Asqalani merangkum hadis-hadis seputar puasa dalam Kitab Bulughul Maram. Berikut hadis-hadisnya: (Baca Juga: Hadis-hadis Seputar Puasa yang Perlu Diketahui (Bagian-3))

Hadis ke-31
Dari Abu Ayyub Al-Anshory radliyallaahu 'anhu (RA) bahwa Rasulullah shallallaahu 'alaihi wa sallam (SAW) bersabda: "Barangsiapa berpuasa Ramadan, kemudian diikuti dengan berpuasa enam hari pada bulan Syawwal, maka ia seperti berpuasa setahun." (Riwayat Muslim)

Hadis ke-32
Dari Abu Said Al-Khudry RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Jika seorang hamba berpuasa sehari waktu perang di jalan Allah, niscaya Allah akan menjauhkannya dengan puasa itu dari api neraka sejauh 70 tahun perjalanan." (Muttafaq Alaihi)

Hadis ke-33
'Aisyah RA berkata: Rasulullah SAW biasa berpuasa sehingga kami menyangka beliau tidak akan berbuka dan beliau berbuka sehingga kami menyangka beliau tidak akan berpuasa. Dan aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW menyempurnakan puasa sebulan penuh kecuali bulan Ramadan dan aku tidak pernah melihat beliau berpuasa dalam suatu bulan lebih banyak daripada bulan Sya'ban. (Muttafaq Alaihi)

Hadis ke-34
Abu Dzar RA berkata: Rasulullah SAW memerintahkan kita untuk berpuasa tiga hari dalam sebulan, yaitu pada tanggal 13,14, dan 15. Riwayat Nasa'i dan Tirmidzi. (Hadis shahih menurut Ibnu Hibban)

Hadis ke-35
Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Tidak diperbolehkan bagi seorang perempuan berpuasa di saat suaminya di rumah, kecuali dengan seizinnya." (Muttafaq Alaihi dan lafadznya menurut riwayat Muslim. Abu Dawud menambahkan: "Kecuali pada bulan Ramadan)

Hadis ke-36
Dari Abu Said Al-Khudry bahwa Rasulullah SAW melarang berpuasa pada dua hari, yakni hari raya Fithri dan hari raya Kurban. (Muttafaq Alaihi)

Hadis ke-37
Dari Nubaitsah al-Hudzaliy RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Hari-hari tasyriq adalah hari-hari untuk makan dan minum serta berdzikir kepada Allah 'Azza wa Jalla." (Riwayat Muslim)

Hadis ke-38
'Aisyah dan Ibnu Umar RA berkata: Tidak diizinkan berpuasa pada hari-hari tasyriq, kecuali orang yang tidak mendapatkan hewan kurban (di Mina saat ibadah haji). (Riwayat Al-Bukhari)

Hadis ke-39
Dari Abu Hurairah RA bahwa Nabi SAW bersabda: "Janganlah mengkhususkan malam Jum'at untuk bangun beribadah dibanding malam-malam lainnya dan janganlah mengkhususkan hari Jum'at untuk berpuasa dibanding hari-hari yang lainnya, kecuali jika seseorang di antara kamu sudah terbiasa berpuasa." (Diriwayatkan Imam Muslim)

Hadis ke-40
Dari Abu Hurairah RA bahwa Rasulullah SAW bersabda: "Janganlah sekali-kali seseorang di antara kamu berpuasa pada hari Jum'at, kecuali ia berpuasa sehari sebelumnya atau sehari sesudahnya." (Muttafaq Alaih)
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2723 seconds (0.1#10.140)