Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Ini Perbedaan Kemayoran dan Kebayoran Jakarta, Sering Keliru
loading...
Salah satu ruas jalan di Kawasan Kemayoran. Ada perbedaan Kemayoran dan Kebayoran Jakarta yang sering dikira sama. Foto/Dok. SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Ada perbedaan Kemayoran dan Kebayoran Jakarta yang sering dikira sama. Terutama bagi warga di luar Jakarta yang baru datang ke ibu kota.
Kemayoran dan Kebayoran merupakan wilayah di DKI Jakarta . Namun, kedua wilayah ini memiliki asal-usul penamaan hingga lokasi yang berbeda.
Untuk lebih lengkapnya, simak ulasan berikut ini.
Kemayoran adalah salah satu kecamatan di Jakarta Pusat. Wilayah ini memiliki sejarah panjang yang dapat ditelusuri hingga masa kolonial Belanda.
Sementara itu, Kebayoran terletak di Jakarta Selatan. Wilayah ini terbagi menjadi dua kelurahan besar, yaitu Kebayoran Baru dan Kebayoran Lama.
Asal-usul nama Kemayoran berasal dari tempat tinggal Isaac de L’Ostale de Saint Martin. Dia adalah seorang Mayor anggota ekspedisi militer Belanda (VOC), yang terletak di Jalan Garuda dekat tikungan Kemayoran Gempol.
Rumah besar milik Isaac menarik perhatian masyarakat dan akhirnya kawasan tersebut disebut "Mayoran". Seiring waktu, pelafalan ini berubah menjadi "Kemayoran".
Sedangkan Kebayoran berasal dari Bahasa Betawi, yaitu "Kabayuran". Istilah ini merujuk pada tempat penyimpanan kayu bayur, yang dalam Bahasa Latin disebut pterospermum javanicum.
Kemayoran dan Kebayoran merupakan wilayah di DKI Jakarta . Namun, kedua wilayah ini memiliki asal-usul penamaan hingga lokasi yang berbeda.
Untuk lebih lengkapnya, simak ulasan berikut ini.
Perbedaan Kemayoran dan Kebayoran Jakarta
1. Lokasi Geografis
Kemayoran adalah salah satu kecamatan di Jakarta Pusat. Wilayah ini memiliki sejarah panjang yang dapat ditelusuri hingga masa kolonial Belanda.
Sementara itu, Kebayoran terletak di Jakarta Selatan. Wilayah ini terbagi menjadi dua kelurahan besar, yaitu Kebayoran Baru dan Kebayoran Lama.
2. Sejarah
Asal-usul nama Kemayoran berasal dari tempat tinggal Isaac de L’Ostale de Saint Martin. Dia adalah seorang Mayor anggota ekspedisi militer Belanda (VOC), yang terletak di Jalan Garuda dekat tikungan Kemayoran Gempol.
Rumah besar milik Isaac menarik perhatian masyarakat dan akhirnya kawasan tersebut disebut "Mayoran". Seiring waktu, pelafalan ini berubah menjadi "Kemayoran".
Sedangkan Kebayoran berasal dari Bahasa Betawi, yaitu "Kabayuran". Istilah ini merujuk pada tempat penyimpanan kayu bayur, yang dalam Bahasa Latin disebut pterospermum javanicum.
Explore More